Doa untuk Adikku

Ketika ku perhatikan jam, sekarang menunjukkan pukul 1:38 a.m

Yup.. Nikmat Allah lah yang masih menghantarkan saya untuk kembali menarikan jentik-jentik tangan saya di atas keyboard, hingga akhirnya dapat menghasilkan tulisan yang satu ini.

Entah, sudah 2 hari ini rasanya kurang fokus untuk belajar. Padahal tugas saya masih banyak. Belum lagi ternyata besok itu juga dibarengi UP Dasgronnya. Tapi tak apa lah, ku sempatkan sejenak me-refresh otakku.

Merasa penat, jenuh, dan tak menemukan inspirasi akhir-akhir ini (lebih tepatnya 2 hari) cukup membuat saya tidak produktif. Amanah ada yang tidak terselesaikan (lebih tepatnya tidak dikerjakan), Belajar terkadang terasa membosankan.

Dan hari ini, ada yang langsung membuat mood saya turun. Saya juga manusia, punya batas kesabaran. Kalaulah mau bercanda, tolong jangan kelewatan. Apa lagi itu sifatnya di dunia maya, yang dapat diakses oleh siapapun yang ada di dalamnya. Dan bahwasanya setiap ucapan itu adalah doa. Ya Rabb... ampunilah dosanya.

Saya langsung teringat sosok ibu saya, yang mempunyai kesabaran LUAR BIASA! Tiba-tiba jadi kangen padanya. Engkau memang Maha Perancang Skenario yang indah. Sore kemarin akhirnya saya mendengar hangatnya suara itu di sebrang sana. Percakapan via telepon seluler cukuplah mengobati rasa rindu itu dan menjadi motivasi lagi untuk saya ke depannya.

Saya bangga, ternyata adik saya sebentar lagi akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Ya, Kuliah.. Semoga apa yang diimpikannya dapat terwujud ya Rabb.. Engkau yang Maha Pemeluk Mimpi, Engkau Yang Maha Mendengar setiap doa hamba-Nya, saya hanya bisa membantunya dengan doa. Semua harapan terbaiknya adalah harapan kami, semua impiannya adalah impian yang sama seperti teman-temannya yang lain... Seperti saya juga. Semoga apa yang diinginkan dapat tercapai.

Bismillah...

Mudah-mudahan pilihan itu adalah pilihan berkah. Agribisnis, Ekonomi Sumberdaya Lingkungan, dan Komunikasi Masyarakat.

Semoga kemudahan dan kelapangan menyertai adikku. Semoga dalam menempuh segala ujian yang berkaitan dengan kelulusan diberi kemudahan dan kelancaran. Tak lupa, semoga kesempatan untuk memperoleh beasiswa pun turut mengiringinya,, Karena semangat yang dimilikinya sangatlah besar.. Saya tak ingin melihatnya kecewa.

-Teriring doa untuk adikku tercinta :Anindhytia Trioktaviani Prasantyaningtyas